Hari minggu tanggal 1 April 2012 aku dan teman2 bermain ke curug(air terjun) 7 yang berada di kabupaten Banjarnegara(aku tidak tahu kecamatannya) hehe, kami memulai perjalanan dari wonosobo dan berangkat sekitar jam 10 pagi, eh maaf aku belum kenalan ya, okem… Namaku aldo ya seperti yang ada di profile, aku tinggal di kecamatan Selomerto, kabupaten Wonosobo. Kalian tau Wonosobo kan? Ya Wonosobo itu terkenal sebagai kota yang sejuk dan memiliki tempat pariwisata yang indah seperti Dataran Tinggi Dieng, Telaga Menjer, Waduk Wadaslintang, Dll.
Yup melanjutkan ceritanya,,, waktu di Wonosobo kami kumpul dulu di rumah Revin rumahnya lumayan jauh dari rumahku ya sekitar 7 km lah, disana kami bersiap sambil menunggu teman yang belum datang, yah sesudah lengkap semua kami foto dulu sebelum berangkat untuk kenang2an,
setelah foto kami mengawali keberangkatan sekitar jam 10 pagi menggunakan motor 6, kebanyakan dari kami mbonceng 4 motor untuk boncengan dan 2 motor dipakai sendiri (termasuk aku), perjalanan yang memakan waktu sekitar 1 jam itu berjalan lancar tapi ada satu motor yang terpeleset dan jatuh karena jalan ke curuk itu ada yang masih berbatu dan belum di aspal, ya jatuhnya si tidak terlalu parah, tetapi mereka masih tetap semangat untuk melanjutkan perjalanan, setelah kejadian itu kami pun melanjutkan perjalanan menuju curuk dan akhirnya sampai juga, waktu sampai di pintu masuk curuk kami diharuskan membayar 4rb per orang , tapi karena ada beberapa anak yang uangnya kurang jadi ada yang meminjam uang kepada temannya, yup akhirnya kami sudah bisa masuk ke dalam daerah curuk, untuk mencapai ke curuk yang sepi kami pun menaikki tangga dari tanah yang sangat tinggi sampai – sampai kakiku menjadi sangat pegel dan tenagaku sudah habis untuk menaikkinya,
saat kami sampai di salah satu curuk, woooowww…..!!! ternyata pemandangan di sana sangatlah indah, airnya yang jernih dan belum tercemari oleh limbah2 pabrik, aku sangat menikmati pemandangan yang berada di sana. Kami disana bermain air & berfoto karena tidak ingin menyia nyiakan pemandangan yang telah disediakan oleh Tuhan. Setelah lama berada disana kami pun memutuskan untuk pulang, kembali aku merasakan capek untuk menuruni tangga itu lagi.
Sampai di bawah aku langsung mengeluarkan kunci motorku, aku pulang tidak seperti berangkat karena sekarang aku ada yang membonceng dia adalah Mikail , Mika adalah anak Bupati Wonosobo dia sangat terkenal di kab. Wonosobo karena kenakalannya,hehehe… Setelah sampai di Wonosobo kami pun tidak langsung pulang ke rumah masing2, tetapi malah muter alun2 dan berhenti di perempatan terlebih dahulu, karena Wonosobo hampir hujan akhirnya kami pun memutuskan untuk pulang ke rumah masing – masing.
0 comments:
Post a Comment