Rafael Van Der Vaart: Arsenal Pecundang Yang Buruk

Seusai laga North London derby di White Hart Lane, Minggu (2/10), Arsene Wenger menyebut gol pembuka Tottenham Hotspur seharusnya tak disahkan karena Rafael van der Vaart melakukan handball sebelum menggetarkan jala Arsenal.




Sedangkan gelandang muda Jack Wilshere, yang tak bermain karena masih cedera, mengatakan via twitter bahwa pemain Belanda itu patut menerima kartu kuning kedua sekaligus diusir wasit menyusul selebrasinya ke arah penonton. RvDV sebelumnya sudah mengantungi kartu kuning pertama di menit ke-27.

Van der Vaart tak mau tinggal diam. Menanggapi keluhan-keluhan dari kubu The Gunners menyikapi kekalahan, figur yang dibeli Spurs dari Real Madrid musim panas tahun lalu itu balik menyerang sang rival sedaerah.

"Menurut saya mereka bisa dikatakan pecundang yang buruk," tukas Van der Vaart di Tribalfootball.

"Tidak, itu bukan handball, saya menerima bola dengan dada. Dan apakah Anda melihat betapa dekat kerumunan penonton dengan lapangan di stadion kami? Ke mana lagi saya harus berlari?"

"Dan tidak, saya belum membicarakan tentang hal itu dengan Robin van Persie [penyerang Arsenal rekan senegara RvdV] minggu ini," pungkasnya.